PERISTIWA

Ditangkap Usai Tusuk Pemuda Gresik, Alasan Dua Pesilat Ini Tak Disangka

Gresik – Dua dari tujuh pesilat yang terlibat dalam kasus penusukan seorang pemuda di Gresik akhirnya berhasil diringkus oleh pihak kepolisian. Pelaku Dwi Sujianto, pria berusia 26 tahun asal Kecamatan Cerme, serta Angga Saputro, pemuda 22 tahun asal Kecamatan Benjeng. Polisi menyatakan bahwa kedua pelaku ini telah mengakui perbuatannya dan menyebutkan alasan yang mengejutkan di balik tindakan brutal tersebut.

Kanit Resmob Satreskrim Polres Gresik Iptu Eriq Panca Nur Patria mengatakan, mereka bersama sekelompok rekannya sengaja melakukan sweeping untuk mencari korban.

“Mereka ini mencari korban yang memakai atribut perguruan lain. Motifnya untuk eksistensi saja,” Kanit Resmob Satreskrim Polres Gresik Iptu Eriq, Jumat (23/8/2024).

gerombolan tersebut berkeliling mencari sasaran di sekitar lokasi kejadian. Sekitar pukul 04.30 WIB, para pelaku melihat korban seorang diri menggunakan hoodie bergambar perguruan silat lain.

Melihat gambar perguruan yang berbeda dengan kelompoknya, para pelaku langsung menyerang korban dengan sebilah celurit. Mendapat luka tusukan, korban kehilangan kendali hingga terjatuh dari sepeda motor. Tak puas, para pelaku kembali dan menghajar korban hingga babak belur. Setelah puas menghajar, mereka meninggalkan korban tergeletak begitu saja

Proses perburuan tersangka sempat terhambat lantaran minimnya saksi dan petunjuk. Namun, petugas akhirnya mengidentifikasi pelaku dari keterangan korban, yang berinisial BP (21), pemuda asal Benjeng, Gresik pasca menjalani pengobatan.

“Kami juga memeriksa CCTV di sekitar lokasi kejadian,” terang Eriq.

Bahkan, orang tua pelaku tidak menyangka bahwa putranya terlibat aksi pengeroyokan yang melanggar pasal 170 KUHP.

Kasus ini mengundang perhatian publik, terutama di kalangan praktisi dan pecinta seni bela diri. Banyak yang menyayangkan tindakan kedua pesilat tersebut, karena nilai-nilai dalam seni bela diri seharusnya mengajarkan disiplin, penghormatan, dan pengendalian diri.

(abi)

Nur Abidah

Recent Posts

Perhutani KPH Jombang Hadiri Verifikasi Lapangan Penghargaan Wana Lestari Tingkat Nasional di Wonosalam

JOMBANG, Jatim.News -- Plt Perhutani KPH Jombang Enny Handayani Y. S hadiri undangan Verifikasi Lapangan…

2 jam ago

Polres Magetan Ungkap 7 Kasus Narkoba dan 3 Kasus Miras, Tegaskan Komitmen Jaga Harkamtibmas Aman Suro 2025

MAGETAN, Jatim.News -- Polres Magetan kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga situasi kamtibmas menjelang perayaan Suro…

15 jam ago

Meriahkan HUT Bhayangkara ke 79, Polres Jombang Gelar Olah Raga Bersama dan Fun Bike

JOMBANG, Jatim.News -- Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-79 tahun 2025, Polres…

1 hari ago

Abpednas Jombang Kritik Acara Dialog Dengan Menteri PTD Yang Tidak Sesuai Undangan

JOMBANG, Jatim.News -- Undangan dialog interaktif bersama Menteri Desa Pembangunan Desa Tertinggal (PDT) bertempat di…

4 hari ago

Istri Siri di Jombang Bunuh Suami Dengan Cara Diracun dan Ditusuk

JOMBANG, Jatim.News -- Kepolisian Resor Jombang mengungkap kasus pembunuhan tragis yang terjadi di Dusun Karang…

4 hari ago

Pria di Jombang Dibunuh Istri Siri, Mayat Sudah Membusuk

JOMBANG, Jatim.News -- Sesosok mayat dengan kondisi sudah membusuk di rumaj kontrakan gegerkan warga Dusun…

6 hari ago