INEWS

Mendirikan UMKM Saeeku, Wanita Asal Tuban Ini Sukses Raup Omset Ratusan Juta

Tuban – Sukses membangun usaha dari nol bukanlah hal yang mudah, namun Elis Nur Hayati (32) memiliki usaha merk “SAEEKU” yang berdiri pada tahun 2018 yang berawal dari pelatihan yang di selenggarakan oleh Diskopumdag Kabupaten Tuban.

Elis, seorang wanita asal Desa Nguruan, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban, berhasil membuktikan sebaliknya. Berkat kerja keras dan ketekunannya, Lestari sukses mendirikan UMKM bernama Saeeku, yang kini meraih omset ratusan juta rupiah per bulan.

Berkat inovasi Elis, kini produk-produk SAEEKU telah meraih penghargaan dari berbagai ajang, termasuk juara pertama dalam lomba inovasi produk daerah di Papua, kemudian produknya di kenal di kalangan umum dan tersebar sampai pelosok nusantara.

Produk pertama yang di ciptakan adalah keripik bonggol pisang, yang kemudian berkembang menjadi 20 produk lainnya.

Elis memulai bisnisnya pada tahun 2018 dengan modal yang sangat terbatas. Ia melihat peluang besar di industri makanan ringan, khususnya produk camilan sehat yang semakin digemari masyarakat. Berbekal keahlian memasak yang ia pelajari secara otodidak.

Tidak hanya berhenti di situ, Elis juga aktif mengikuti berbagai pelatihan dan seminar kewirausahaan yang di adakan oleh pemerintah dan komunitas bisnis. Ia belajar banyak tentang pengelolaan keuangan, pemasaran digital, hingga cara memperluas jaringan bisnis. Semua pengetahuan ini kemudian di terapkan dalam pengembangan Saeeku.

“Pelatihan-pelatihan tersebut sangat membantu saya memahami seluk-beluk dunia bisnis. Saya belajar tentang pentingnya branding dan pemasaran digital, yang kemudian saya terapkan dalam bisnis Saeeku,” jelas Elis.

Dengan segala pencapaiannya, Lestari berharap dapat menginspirasi lebih banyak wanita untuk berani memulai usaha dan mengembangkan potensi diri. “Saya ingin membuktikan bahwa wanita juga bisa sukses di dunia bisnis. Yang penting kita mau belajar, bekerja keras, dan tidak takut gagal,” tutupnya.

Kesuksesan Elis melalui UMKM Saeeku menjadi contoh nyata bagaimana ketekunan dan inovasi dapat membawa seseorang meraih kesuksesan yang lebih besar.

(abi)

Nur Abidah

Recent Posts

Bahaya Limbah B3, Perhutani Nganjuk Sosialisasikan Kepada LMDH dan Pesanggem

NGANJUK, Jatim.News -- Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Nganjuk menggelar Sosialisasi Pengelolaan Bahan Berbahaya dan…

4 hari ago

Kerjasama Borong Tanam Antara Perhutani Nganjuk dengan LMDH Jati Unggul

NGANJUK, Jatim.News -- Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Nganjuk menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) Borong…

4 hari ago

Perhutani dan Kejari Nganjuk Teken PKS Bidang Hukum Perdata dan Tata Usaha

NGANJUK, Jatim.News -- Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Nganjuk bersama Kejaksaan Negeri Nganjuk resmi menandatangani…

4 hari ago

Perhutani Bersama BPBD Nganjuk Gelar FGD Susun Indek Ketahanan

NGANJUK, Jatim.News -- Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Nganjuk berpartisipasi dalam kegiatan Focus Group Discussion…

1 minggu ago

Perhutani Nganjuk Bersama Karim Group Survey Lapangan Kembangkan Ekowisata

NGANJUK, Jatim.News -- Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Nganjuk bersama M. Burhanul Karim Pengusaha Muda…

1 minggu ago

Mahasiswa UPNVJT Ciptakan Teknologi Kombinasi Press Molding dan Dehydrator Package untuk Membantu UMKM Terasi Qonjamadu Meningkatkan Efisiensi dan Higienitas Produksi

Surabaya, Jatim.News – Lima mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur (UPNVJT) mengembangkan inovasi teknologi…

2 minggu ago