PENDIDIKAN

Eri Cahyadi Dukung Kembalinya Ujian Nasional, Sebut Tanpa UN Siswa Jadi Malas Belajar

SurabayaWali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, secara terang-terangan mendukung wacana kembalinya Ujian Nasional (UN) sebagai sistem evaluasi pendidikan. Menurutnya, tanpa adanya UN, siswa cenderung menjadi malas belajar dan kurang termotivasi untuk mencapai prestasi akademik yang tinggi.

Eri Cahyadi menilai bahwa keberadaan UN dapat memotivasi siswa untuk belajar lebih giat. “Sebenarnya ketika ada pembelajaran itu pasti ada UN-nya, agar kita bisa tahu nilai berapa yang siswa dapat, sehingga salah satu faktor ketika mendapatkan nilai tinggi, ada penghargaan yang di dapatkan,” ujar Eri di Surabaya, Jumat (3/1).

Eri juga menyoroti sistem zonasi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yang saat ini di terapkan. Menurutnya, sistem zonasi membuat siswa menjadi sedikit malas untuk belajar karena tidak perlu nilai bagus untuk bisa masuk ke sekolah favorit. “Kalau dulu UN nggak ada, sudah pokoknya rumah dekat sekolah, jadi belajarnya jadi agak malas. Tetapi beda cerita kalau dengan begini (Ujian Nasional dikembalikan) kan mereka ada rasa ingin belajar,” imbuh Eri.

Terakhir, Eri menyatakan setuju jika pemerintah pusat menerapkan UN sebagai sistem evaluasi pendidikan. Dengan catatan, bisa membangkitkan semangat belajar para siswa-siswi di Kota Surabaya ke depannya. “Apapun itu asalkan bisa bangkitkan semangat belajar, dan tidak meremehkan. Meskipun UN nantinya terhitung berapa persen (sebagai syarat kelulusan) tapi anak akan ada keinginan belajar,” tukas Wali Kota Surabaya itu.

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti memberikan sinyal kuat untuk mengembalikan Ujian Nasional (UN), sebagai sistem evaluasi pendidikan tahun 2025. “UN sudah siap secara konsep, tapi tahun 2025 ini belum kita laksanakan. Kita menunggu tahun ajaran baru. Soal namanya apa dan bentuknya bagaimana, tunggu sampai itu diumumkan,” ujar Mu’ti di Jakarta, Selasa (31/12) lalu.

(abi)

Nur Abidah

Recent Posts

Sore di Kabupaten Sukses Digelar, GPKP Siap Jadi Pusat Aktivitas Pesilat dan Destinasi Wisata Baru

MADIUN, Jatim.News -- Pemerintah Kabupaten Madiun melalui Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga telah menyelesaikan penyelenggaraan…

1 hari ago

UPN “Veteran” Jawa Timur Tingkatkan Kompetensi Guru SDN Kraton lewat Pelatihan Membuat Bahan Ajar Berbasis Gim Daring

Yogyakarta, Jatim.News -- Dalam rangka mendukung pembelajaran berbasis hybrid (daring-luring), UPN “Veteran” Jawa Timur, yang…

1 hari ago

Dari Kraton Yogyakarta hingga Malioboro: Berburu Variasi Pelafalan Bahasa Indonesia

Yogyakarta, Jatim.News -- Program Studi Linguistik Indonesia Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur (UPNVJT) melaksanakan…

1 hari ago

Perhutani KPH Jombang Perkuat Sinergi Bersama Satradar 405 Ploso

JOMBANG, Jatim.News -- Perhutani (Kesatuan Pemangkuan Hutan) KPH Jombang, perkuat sinergi bersama, Satuan Radar (Satrad)…

2 hari ago

Kapolres Madiun Launching Inovasi Pelayanan Publik: Mobil SiGAPP dan PESILAT Satreskrim

MADIUN, Jatim.News – Kapolres Madiun AKBP Kemas Indra Natanegara, S.H., S.I.K., M.Si. secara resmi melaunching…

3 hari ago

Bahas Progres Budidaya Tebu, Perhutani dan CDK Wilayah Nganjuk Gelar Diskusi

NGANJUK, Jatim.News -- Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Nganjuk bersama Cabang Dinas Kehutanan (CDK) Wilayah…

3 hari ago