PERISTIWA

Inovasi Budidaya Lobster: Pemkab Sumenep Perkuat Kerja Sama dengan Singapura

Sumenep – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Jawa Timur, mengumumkan kerja sama dengan perusahaan asal Singapura, Stemcell United Limited, untuk mengembangkan budidaya lobster di Kepulauan Sumenep. Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, menyatakan bahwa investasi ini akan berdampak positif bagi pertumbuhan ekonomi daerah dan kesejahteraan masyarakat.

“Kami optimistis bahwa perusahaan ini menjadi pioner pengembangan blue economy di Kabupaten Sumenep, sehingga investasi yang ramah lingkungan hendaknya mendapat dukungan semua pihak,” katanya.

Ia menuturkan, pertemuan antara Pemkab Sumenep dengan manajemen dan pemilik perusahaan asal Singapura tersebut telah terlaksana beberapa waktu lalu.

Orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep ini lebih lanjut menuturkan, bahwa perusahaan asal Singapura itu tertarik berinvestasi dan bekerja sama dengan Pemkab Sumenep karena beberapa pertimbangan.

Kerja sama ini melibatkan investasi sebesar Rp16,4 triliun dengan konsep ekonomi biru yang ramah lingkungan. Perusahaan Singapura tersebut tertarik berinvestasi di Sumenep karena laut di wilayah ini sangat bersih dan layak untuk budidaya serta pembenihan. Selain itu, perusahaan ini juga akan membutuhkan banyak tenaga kerja lokal untuk keberlangsungan budidaya perikanannya.

“Pemkab Sumenep tentu mendukung investasi di bidang perikanan ini, mengingat perusahaan itu membutuhkan banyak tenaga kerja yang melibatkan masyarakat lokal untuk keberlangsungan budidaya perikanannya,” kata bupati.

Perusahaan ini, sambung bupati juga telah bekerja sama dengan Bandar Laut Dunia (Balad) grup untuk mengembangkan budi daya 10 juta lobster dengan total kebutuhan tenaga kerja sekitar 30 ribu orang. “Kami yakin kerja sama ini tidak hanya menguntungkan dari sisi ekonomi makro, tapi mikro, karena prasyarat yang kami ajukan adalah pemberdayaan para pekerja lokal yang ada di Sumenep ini,” katanya.

Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan Sumenep dapat menjadi pionir dalam pengembangan ekonomi perikanan yang berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

(abi)

Nur Abidah

Recent Posts

Bahaya Limbah B3, Perhutani Nganjuk Sosialisasikan Kepada LMDH dan Pesanggem

NGANJUK, Jatim.News -- Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Nganjuk menggelar Sosialisasi Pengelolaan Bahan Berbahaya dan…

4 hari ago

Kerjasama Borong Tanam Antara Perhutani Nganjuk dengan LMDH Jati Unggul

NGANJUK, Jatim.News -- Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Nganjuk menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) Borong…

4 hari ago

Perhutani dan Kejari Nganjuk Teken PKS Bidang Hukum Perdata dan Tata Usaha

NGANJUK, Jatim.News -- Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Nganjuk bersama Kejaksaan Negeri Nganjuk resmi menandatangani…

4 hari ago

Perhutani Bersama BPBD Nganjuk Gelar FGD Susun Indek Ketahanan

NGANJUK, Jatim.News -- Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Nganjuk berpartisipasi dalam kegiatan Focus Group Discussion…

1 minggu ago

Perhutani Nganjuk Bersama Karim Group Survey Lapangan Kembangkan Ekowisata

NGANJUK, Jatim.News -- Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Nganjuk bersama M. Burhanul Karim Pengusaha Muda…

1 minggu ago

Mahasiswa UPNVJT Ciptakan Teknologi Kombinasi Press Molding dan Dehydrator Package untuk Membantu UMKM Terasi Qonjamadu Meningkatkan Efisiensi dan Higienitas Produksi

Surabaya, Jatim.News – Lima mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur (UPNVJT) mengembangkan inovasi teknologi…

1 minggu ago