PERISTIWA

Libur Panjang: Stasiun Blitar Jadi Pilihan Utama Penumpang

Blitar – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 7 Madiun mengungkapkan bahwa minat penumpang kereta api di Stasiun Blitar meningkat tajam selama libur panjang Imlek dan Isra Miraj. Manajer Humas PT KAI Daop 7 Madiun, Kuswardojo, menyatakan bahwa pihaknya telah menyediakan total 22.716 tempat duduk untuk empat kereta api jarak jauh dengan keberangkatan dari Stasiun Blitar dan Jombang.

Hingga 21 Januari 2025, tiket untuk empat kereta tersebut telah terjual sebanyak 22.637 tempat duduk atau mencapai 100 persen dari okupansi yang tersedia. Kereta api Kahuripan (Blitar-Kiaracondong) mencatat okupansi tertinggi dengan 154 persen, terikuti oleh Kereta Api Brantas (Blitar-Pasarsenen), Singasari (Blitar-Pasarsenen), dan Bangunkarta (Jombang-Pasarsenen).

Diketahui dari jumlah tersebut, sebanyak 10.029 penumpang berasal dari wilayah Daop 7 Madiun, sementara 12.608 penumpang lainnya berasal dari luar wilayah Daop 7 Madiun. Ia mengatakan, tingginya antusiasme masyarakat terutama terlihat pada kereta api Kahuripan (Blitar-Kiaracondong), dengan okupansi mencapai 154 persen. Tiket kereta ini telah terjual sebanyak 10.287 tempat duduk, melebihi kapasitas yang tersediakan sebesar 6.678 tempat duduk.

Untuk Kereta Api Brantas (Blitar-Pasarsenen), terdapat 716 tempat duduk kelas eksekutif dan 541 tempat duduk kelas ekonomi. Kereta Api Singasari (Blitar-Pasarsenen), terdapat 648 tempat duduk kelas eksekutif dan 985 tempat duduk kelas ekonomi.

Lalu Kereta Api Bangunkarta (Jombang-Pasarsenen) terdapat 556 tempat duduk kelas eksekutif dan 982 tempat duduk kelas ekonomi.

Kuswardojo mengapresiasi tingginya minat masyarakat terhadap layanan kereta api, terutama di momen libur panjang, dan berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan. “Kami tetap berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan,” kata dia.

(abi)

Nur Abidah

Recent Posts

Menyikapi Lonjakan PBB-P2 Jombang Secara Rasional dan Inklusif

OPINI, Jatim.News -- Lonjakan PBB-P2 di Jombang hingga ratusan—bahkan seribu—persen memang nyata dirasakan warga: sejumlah…

10 jam ago

Dewan Pendidikan Kabupaten Jombang 2025–2030: Mengapa Prinsip Keberlanjutan Terabaikan?

OPINI, Jatim.News -- Dewan Pendidikan Kabupaten Jombang merupakan lembaga mandiri yang dibentuk sebagai wadah partisipasi…

7 hari ago

Kolaborasi TNI dan Perhutani Jombang Gelar Rakor di Makodim 0810 Nganjuk

NGANJUK, Jatim.News -- Perhuutani (Kesatuan Pemangkuan Hutan) KPH Jombang bersama Dandim 0810/Nganjuk, gelar Rakor (Rapat…

1 minggu ago

Disdikbud Jombang Gelar Workshop Pengenalan Warisan Budaya

JOMBANG, Jatim.News -- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Jombang menggelar Workshop Pengenalan Warisan Budaya…

1 minggu ago

Devisi Regional Jatim Lantik ADM Perhutani Jombang

JOMBANG, Jatim.News -- Dalam rangka peningkatan pribadi rimbawan yang dapat membanggakan, Perum Perhutani Divisi Regional…

1 minggu ago

Beras Murah Meluncur ke Kabupaten Madiun, Kapolres Madiun Lepas 35,7 Ton Sekaligus

MADIUN, Jatim.News–Kapolres Madiun AKBP Kemas Indra Natanegara memberangkatkan secara serentak total 35.750 kilogram beras murah…

2 minggu ago