PERISTIWA

Banjir Melanda SMKN 1 Kendit Situbondo, Pembelajaran ABM Daring Tetap Berjalan

SitubondoBanjir bandang akibat hujan deras yang melanda delapan desa di enam kecamatan di Situbondo, Jawa Timur, juga merendam SMKN 1 Kendit. Kepala Sekolah SMKN 1 Kendit, Susiana, mengumumkan bahwa aktivitas belajar mengajar (ABM) di sekolah terpaksa di liburkan sementara karena ketinggian air yang mencapai 50 cm menggenangi ruang kelas.

Susiana mengemukakan bahwa banjir menggenangi sekolah kejuruan itu sejak Senin (3/2) malam setelah sebelumnya di wilayah itu di guyur hujan deras. “Air ini berasal dari luapan air sungai dan dari sawah yang mengelilingi sekolah kami,” ujarnya di Situbondo, Jawa Timur, Rabu.

Banjir luapan air sungai di sekitar sekolah itu, katanya, hingga hari ini masih belum surut dan sudah memasuki ruang TU, ruang guru, ruang kepala sekolah dan ruang lainnya yang berada di gedung sisi barat sekolah. Menurut Susiana, semua barang elektronik seperti laptop, komputer, televisi dan lainnya diletakkan di atas meja di dalam ruangan yang lebih tinggi dibandingkan ruang kelas belakang.

Namun, demi memastikan bahwa siswa tetap mendapatkan hak belajar mereka, SMKN 1 Kendit memutuskan untuk melanjutkan pembelajaran secara daring (dalam jaringan). “Siswa tidak mungkin belajar di sekolah yang tergenangi banjir, sehingga kami memutuskan untuk melanjutkan pembelajaran daring dari rumah,” jelas Susiana.

“Sejak Selasa (4/2) kemarin, kami melakukan pembelajaran daring, karena memang rumah siswa rata-rata di Kendit, dan Kendit banjir,” ujarnya.

Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Kacabdin) Jatim Wilayah Bondowoso – Situbondo, Slamet Riyadi, menyatakan dukungan penuh terhadap keputusan ini. “Kami mengapresiasi upaya sekolah untuk tetap memberikan pembelajaran kepada siswa meskipun dalam kondisi banjir,” tambah Slamet.

Siswa SMKN 1 Kendit juga merasa lega dengan keputusan ini. “Meskipun harus belajar dari rumah, saya senang sekolah tetap memberikan pembelajaran daring sehingga kami tidak ketinggalan,” ujar Taufik Budiman, salah satu siswa SMKN 1 Kendit.

SMKN 1 Kendit berharap banjir ini akan segera surut sehingga aktivitas belajar mengajar dapat kembali berjalan secara normal di sekolah.

(abi)

Nur Abidah

Recent Posts

Sinergitas Perhutani KPH Jombang Dan TNI/ Satrad 405, Tanam Ribuan Jati Bentuk Tanggung Jawab Kelestarian Hutan

JOMBANG, Jatim.News -- Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Jombang kolaborasi bersama TNI, gelar tanam 4…

2 hari ago

Kapolres Madiun Hadiri Apel Kesiapsiagaan: Perkuat Sinergi Hadapi Bencana Hidrometeorologi 2025

MADIUN, Jatim.News– Kapolres Madiun AKBP Kemas Indra Natanegara, S.H., S.I.K., M.Si. menghadiri Apel Kesiapsiagaan Penanggulangan…

2 hari ago

Perhutani Nganjuk Berikan Sosialisasi KKP dan KKPP

NGANJUK, Jatim.News -- Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Nganjuk menggelar Sosialisasi Program Kemitraan Kehutanan Perhutani…

2 hari ago

Perhutani Nganjuk Serahkan Sharing Produksi Kayu Sengon ke LMDH

NGANJUK, Jatim.News -- Dalam upaya pemanfaatan kawasan hutan serta guna menjalin sinergitas dalam kerjasama pemanfaatan…

4 hari ago

Kapolres Madiun “Gaspol” di SMAN 1 Nglames: Wajib Anti-Bullying dan Safe School!

MADIUN, Jatim.News– Kapolres Madiun, AKBP Kemas Indra Natanegara, S.H., S.I.K., M.Si., bertindak sebagai Pembina Upacara…

6 hari ago

Perhutani Nganjuk Jalin Sinergi Perusahaan PT SGN dan PG Lestari

NGANJUK, Jatim.News -- Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Nganjuk bersama Cabang Dinas Kehutanan (CDK) Wilayah…

1 minggu ago