Anggota Komisi II DPRD Situbondo melakukan pengecekan ketersediaan pupuk urea subsidi di Gudang Pupuk Penyangga Desa Kalibagor, Situbondo. Jumat (27/12/2024). ANTARA/Novi Husdinariyanto.
Situbondo – Komisi II DPRD Situbondo memastikan bahwa ketersediaan pupuk urea subsidi untuk tahun 2025 dalam kondisi aman dan sesuai dengan kebutuhan petani yang terdaftar dalam elektronik Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (e-RDKK). Hal ini di sampaikan oleh Ketua Komisi II DPRD Situbondo, Jainur Ridho, setelah melakukan pengecekan langsung ke Gudang Pupuk Penyangga di Desa Kalibagor.
Jainur Ridho menegaskan bahwa tidak akan terjadi kelangkaan pupuk subsidi tahun depan. “Kami pastikan tidak akan terjadi kelangkaan pupuk subsidi tahun depan, karena kami sudah cek sendiri ke Gudang Pupuk Penyangga di Desa Kalibagor,” ujarnya. Bahkan, alokasi pupuk urea subsidi tahun 2024 sebanyak 30.487 ton masih tersisa sekitar empat persen yang belum terserap oleh petani akibat kondisi cuaca ekstrem yang menghambat masa tanam.
Untuk tahun 2025, DPRD Situbondo telah menyusun rencana distribusi yang lebih efisien guna memastikan pupuk urea subsidi dapat tersalurkan tepat waktu dan tepat sasaran. Pemerintah Kabupaten Situbondo juga telah mengajukan alokasi tambahan untuk pupuk jenis NPK guna memenuhi kebutuhan petani yang semakin meningkat.
Meskipun terdapat tantangan seperti cuaca ekstrem yang dapat mempengaruhi penyerapan pupuk, DPRD Situbondo berkomitmen untuk terus memantau dan menyesuaikan strategi distribusi agar kebutuhan petani tetap terpenuhi. “Yang menjadi penyebab adanya sisa pupuk urea subsidi ini karena cuaca ekstrem hujan terus menerus, sehingga petani tidak menebus pupuk yang sudah di siapkan pemerintah,” tambah Jainur.
Dengan langkah-langkah strategis ini, diharapkan ketersediaan pupuk urea subsidi di Situbondo dapat terjamin dan mendukung produktivitas pertanian di tahun 2025.
(abi)
NGANJUK, Jatim.News -- Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Nganjuk menggelar Sosialisasi Pengelolaan Bahan Berbahaya dan…
NGANJUK, Jatim.News -- Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Nganjuk menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) Borong…
NGANJUK, Jatim.News -- Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Nganjuk bersama Kejaksaan Negeri Nganjuk resmi menandatangani…
NGANJUK, Jatim.News -- Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Nganjuk berpartisipasi dalam kegiatan Focus Group Discussion…
NGANJUK, Jatim.News -- Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Nganjuk bersama M. Burhanul Karim Pengusaha Muda…
Surabaya, Jatim.News – Lima mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur (UPNVJT) mengembangkan inovasi teknologi…