Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Rudy Saladin. ANTARA/HO-Pendam Brawijaya
Jatim.news – Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) V/Brawijaya, Mayor Jenderal TNI Rudy Saladin, mengumumkan penerjunan Bintara Pembina Desa (Babinsa) ke lahan pertanian di wilayah Jawa Timur. Langkah ini merupakan bagian dari upaya mendukung program ketahanan pangan nasional, khususnya dalam percepatan luas tambah tanam padi di Jawa Timur yang di targetkan mencapai 2.748.760 hektare pada tahun 2025.
Babinsa tidak hanya mendampingi para petani, tetapi juga memantau sarana dan prasarana pertanian, termasuk memastikan saluran irigasi berfungsi dengan baik untuk mengaliri area pertanian. Hingga minggu ketiga Januari 2025, capaian luas tambah tanam di Jawa Timur telah mencapai 217.711 hektare.
“Bukan hanya sekadar pendampingan kepada para petani saja, para Babinsa juga memantau setiap sarana dan prasarana pertanian,” katanya melalui keterangan tertulis di Surabaya, Sabtu.
Pangdam Rudy Saladin mengimbau seluruh pihak terkait untuk segera merealisasikan perbaikan dan pembangunan saluran irigasi tersier guna mendukung produktivitas lahan pertanian. Dengan adanya dukungan dari Babinsa, di harapkan program ketahanan pangan nasional dapat tercapai dengan baik di wilayah Jawa Timur.
“Segera laksanakan sinkronisasi, percepatan realisasi perbaikan dan pembangunan saluran irigasi tersier,” tutur Pangdam Rudy Saladin.
(abi)
NGANJUK, Jatim.News -- Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Nganjuk menggelar Sosialisasi Pengelolaan Bahan Berbahaya dan…
NGANJUK, Jatim.News -- Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Nganjuk menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) Borong…
NGANJUK, Jatim.News -- Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Nganjuk bersama Kejaksaan Negeri Nganjuk resmi menandatangani…
NGANJUK, Jatim.News -- Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Nganjuk berpartisipasi dalam kegiatan Focus Group Discussion…
NGANJUK, Jatim.News -- Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Nganjuk bersama M. Burhanul Karim Pengusaha Muda…
Surabaya, Jatim.News – Lima mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur (UPNVJT) mengembangkan inovasi teknologi…