Jatim.news – Mantan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mengajak seluruh perangkat desa untuk aktif menjaga suasana kondusif selama pelaksanaan Pilkada Serentak 2024. Seruan ini di sampaikan Khofifah dalam undangan penutupan Rapimda Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Jawa Timur di Kota Surabaya, Minggu (8/9/2024).
Khofifah menekankan pentingnya peran perangkat desa dalam menciptakan suasana damai dan harmonis menjelang Pilkada. “Perangkat desa memegang peranan penting dalam menjaga ketertiban dan kondusivitas selama proses Pilkada. Kita semua harus bekerja sama untuk mewujudkan pilkada yang aman, adil, dan damai,” ujar Khofifah.
Dalam kesempatan tersebut, Khofifah juga menggarisbawahi tagline KPU Jatim untuk Pilkada 2024, yaitu “Seneng Bareng.” Tagline ini di harapkan dapat menggugah semangat kebersamaan dan menjaga agar pesta demokrasi tidak menimbulkan perpecahan di masyarakat. “Tagline ‘Seneng Bareng’ mengingatkan kita semua untuk merayakan Pilkada sebagai momen kebersamaan, bukan perpecahan,” tambah Khofifah.
Khofifah meminta agar seluruh perangkat desa melakukan sosialisasi mengenai pentingnya pemilihan yang damai kepada masyarakat. Ia juga menekankan perlunya pengawasan yang ketat terhadap potensi konflik dan hoaks yang dapat mengganggu jalannya Pilkada. “Mari kita pastikan semua warga bisa menggunakan hak suaranya dengan tenang dan tanpa tekanan. Jaga keamanan, hindari berita bohong, dan fasilitasi setiap warga untuk ikut berpartisipasi dalam Pilkada,” tegas Khofifah.
“Kami telah melaksanakan Rapimda yang di ikuti oleh pengurus yaitu ketua, sekretaris, bendahara dari 29 kabupaten dan satu kota di Jatim. Kami menyampaikan terima kasih atas perhatian dan kepedulian ibu Khofifah pada perangkat desa. Tak salah jika ibu Khofifah adalah Ibunda Perangkat Desa Jawa Timur,” kata Ketua PPDI Jawa Timur Sutoyo M Muslih.
Pertemuan ini dihadiri oleh ribuan perangkat desa dari berbagai kabupaten dan kota di Jawa Timur. Mereka menyatakan komitmen untuk mendukung pelaksanaan Pilkada yang damai dan sukses, serta siap berkolaborasi dengan KPU dan pihak terkait lainnya.
(abi)
