Kediri – Pada tanggal 7 Oktober 2024, Koalisi Relawan Alumni Bumbung Kosong dan petani di Kediri menggelar deklarasi dukungan untuk pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kediri, Deny Widyanarko dan Mudawamah. Deklarasi ini merupakan bagian dari persiapan menghadapi Pilkada 2024.
Alumni Bumbung Kosong, yang sebelumnya memperoleh 26 persen suara dalam Pilkada Kediri 2020, menyatakan bahwa dukungan mereka terhadap pasangan Deny-Mudawamah di dorong oleh keinginan untuk memperkuat demokrasi di Kabupaten Kediri. Ketua Alumni Bumbung Kosong, Rahmat Mahmudi, menyebutkan bahwa program yang di usung oleh pasangan ini, seperti alokasi anggaran Rp300-500 juta per dusun per tahun, sangat relevan dan di butuhkan oleh masyarakat.
Selama ini, di tingkat desa sebenarnya ada musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang), namun yang terjadi musyawarah tersebut tidak bisa mengakomodasi aspirasi di tingkat bawah, sehingga banyak masyarakat banyak yang mengeluh.
Untuk itu, program yang di tawarkan sebagai angin segar bagi demokrasi di Kabupaten Kediri. Masyarakat bisa berpartisipasi secara langsung lewat program yang ingin di sampaikan.
“Bagi kami ini adalah angin segar bagi demokrasi di Kabupaten Kediri. Karena tanpa itu, demokrasi Kediri pasti akan selesai dan kembali tak sehat. Selama ini kalau kita jeli, musrenbang yang terjadi itu tidak bisa mengakomodasi aspirasi di tingkat bawah, masyarakat banyak yang mengeluh,” kata dia.
Program tersebut di harapkan dapat memangkas birokrasi dan memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk berpartisipasi langsung dalam menentukan kebutuhan di tingkat dusun. Dukungan dari Alumni Bumbung Kosong dan petani ini di harapkan dapat meningkatkan peluang kemenangan pasangan Deny-Mudawamah dalam Pilkada 2024.
“Saya bersyukur karena relawan Bumbung Kosong yang memperjuangkan demokrasi di Kediri menemukan tempatnya dengan mendukung saya. Saya berterima kasih, ini menjadi tambahan support semangat saya untuk semakin optimistis dalam memenangkan kontestasi Pilkada 2024,” kata calon Bupati Kediri Deny Widyanarko.
(abi)
