Atlet-atlet asal Lamongan kembali menunjukkan kebolehannya di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024. Dengan semangat pantang menyerah dan latihan yang konsisten, mereka berhasil menyumbangkan 13 medali untuk kontingen Jawa Timur. Prestasi gemilang ini tidak hanya membanggakan daerah mereka, tetapi juga memberikan kontribusi besar bagi peringkat Jawa Timur dalam klasemen umum PON 2024.
Dari 13 medali itu, kata Imron, Cabor Petanque menjadi pendulang medali terbanyak. Ada 9 medali yang di sumbangkan beberapa asal Lamongan. Adalah Dhoni Wahyu Krisbiantoro yang memborong 3 medali sekaligus, yakni 1 emas di kategori Triple Man dan 2 perak di Single Man dan Triple Mix A.
Atlet asal Lamongan lainnya yang menyumbangkan medali adalah Sephia Febriyanti yang menyumbangkan 1 medali emas dari kategori Double Women serta 1 perak dari kategori Triple Mix A.
Lalu ada M Arif Wihandra menyumbangkan 1 medali emas dari kategori Triple Man dan satu perak dari kategori Single Man. Enjelita Ferlinasari meraih satu perak dari kategori Triple Mix B serta satu medali perak dari Dwi Yanuar Riski yang turun di kategori Beregu Putra
Di cabor aeromodeling, atlet Oki Arta Dirgantara menyumbangkan medali perunggu pada kategori F1H free flight. Sedangkan di cabor karate ada Shifania Nabila yang turut menyumbangkan perunggu dari kategori kumite 55 kilogram putri.
Selanjutnya di cabor gulat, Dimas Septo Anugraha menyumbangkan 1 perunggu di kategori 125 kilogram gaya bebas putra. Ada juga atlet menembak Devi Syakila Ramadhani yang menyumbangkan perunggu di kategori beregu putri.
Dengan 13 medali yang di sumbangkan oleh atlet Lamongan, Jawa Timur semakin memperkokoh posisinya di puncak klasemen sementara PON 2024.
Ajang PON 2024 ini menjadi momen penting bagi Lamongan dan Jawa Timur, yang terus menunjukkan dominasinya dalam dunia olahraga nasional.
(abi)