Gelar Workshop Olahan Makanan Sehat, Satgas TMMD 122 dan Pemkab Kediri Percepat Penurunan Stunting

Pjs Ketua TP PKK Kabupaten Kediri saat mengikuti sosialisasi dalam TMMD Kodim 0809.
Pjs Ketua TP PKK Kabupaten Kediri saat mengikuti sosialisasi dalam TMMD Kodim 0809.

KediriSatgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-122 bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Kediri menggelar workshop bertajuk “Olahan Makanan Sehat” di Aula Desa Pagung, Kecamatan Semen. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya percepatan penurunan stunting di wilayah tersebut.

Workshop ini di hadiri oleh 50 ibu rumah tangga yang terindikasi keluarga stunting, kader PKK, dan penyuluh kesehatan. Narasumber utama dalam acara ini adalah Eko Budi Santoso dari CV Wiwaha Sarana Mulya, yang memberikan pelatihan tentang cara membuat olahan makanan sehat dengan bahan-bahan yang mudah di dapat.

Pjs Ketua TP PKK Kabupaten Kediri, Fitri Heru Wahono, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program nasional untuk menurunkan angka stunting hingga mencapai zero stunting di Kabupaten Kediri. “Kami berharap para peserta dapat mengikuti workshop ini dengan sungguh-sungguh sehingga dapat membuat olahan makanan sehat bagi keluarganya dan meningkatkan pendapatan keluarga,” ujarnya.

Bacaan Lainnya

Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Kediri, Tutik Purwaningsih, menambahkan bahwa sosialisasi ini adalah hasil sinergi antara pemerintah daerah, TP PKK, dan Kodim 0809/Kediri. “Semoga kegiatan ini membawa manfaat khususnya bagi warga Desa Pagung,” katanya.

Lettu Inf Iskak Sukarman, Perwira Koordinator Umum TMMD 122, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada warga tentang pentingnya pemenuhan gizi keluarga, terutama bagi ibu hamil dan anak-anak, untuk mencegah stunting. “TNI, khususnya Kodim 0809/Kediri, akan terus bersinergi dengan semua pihak dalam upaya percepatan penurunan stunting,” tegasnya.

Dengan adanya workshop ini, di harapkan masyarakat Desa Pagung dapat lebih memahami pentingnya gizi seimbang dan mampu mengolah makanan sehat untuk keluarga mereka, sehingga dapat berkontribusi dalam menurunkan angka stunting di Kabupaten Kediri.

(abi)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *