Porong – Tri Rismaharini, calon gubernur Jawa Timur nomor urut 3, berkomitmen untuk menormalisasi Kali Porong jika terpilih. Langkah ini bertujuan untuk menyediakan air bersih bagi warga Sidoarjo dengan harga yang lebih terjangkau. Saat ini, warga Sidoarjo harus membeli air dari Surabaya, yang menyebabkan harga air menjadi mahal.
Risma mencontohkan pengalamannya saat menjabat sebagai Wali Kota Surabaya, di mana ia berhasil mengatasi masalah air bersih dengan mengeruk sungai dan membangun pintu air di Kali Mas. Ia berharap upaya serupa di Kali Porong dapat meningkatkan kualitas air baku di Sidoarjo.
“Seperti di Surabaya saya buat pintu air, kalau anda tau di Kali Mas itu, itu saya tutup saya buat pintu. Itu saya tutup tapi nanti bisa kalau kapal lewat, perahu nelayan lewat, dibuka. Terus kalau nanti air laut pasang di tutup. Kenapa demikian, karena nanti itu akan kita jadikan sumber air baku bagi warga Kabupaten Sidoarjo. Itu nanti di keruk sampai ke laut,” ujarnya dalam acara Konsolidasi Tim Pemenangan Barisan Santri Ibu Risma- Gus Hans Kabupaten Sidoarjo, di Kedai Joglo, Kecamatan Sidoarjo, Kamis.
Risma menjelaskan jika dahulu sebelum menjadi Wali Kota Surabaya, sumber air bersih sangat sulit di dapat ketika musim kemarau.
“Sebenarnya itu kewenangan pemerintah provinsi, sekarang kewenangan saya saat itu (saat jadi wali kota). Tapi saya geregetan karena saya kan butuh air untuk warga Surabaya, jadi itu saya keruk sendiri. Padahal kita bayar ngambil air PDAM Surabaya itu bayar. Demi warga, saya keruk sendiri, saya urus sendiri,” kata Risma.
Dari hal tersebut, Risma akan mengupayakan normalisasi Kali Porong sebagai sumber air bersih warga.
(abi)