Juara 1 Puteri Bahari Indonesia 2024, Mahasiswi FKG Unej Tampil Memukau

Mahasiswi FKG Unej Jawa Timur Anju Putri Kamilah (kanan) saat meraih gelar juara 1 Puteri Bahari Indonesia 2024. ANTARA/HO-Humas Unej.
Mahasiswi FKG Unej Jawa Timur Anju Putri Kamilah (kanan) saat meraih gelar juara 1 Puteri Bahari Indonesia 2024. ANTARA/HO-Humas Unej.

Jember – Anju Putri Kamilah, mahasiswi Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Jember (Unej), berhasil meraih gelar juara 1 Puteri Bahari Indonesia 2024. Anju, yang mewakili Jawa Timur, tampil memukau dalam ajang bergengsi yang tergelar di Bandung, Jawa Barat. Persiapan Anju untuk kompetisi ini memakan waktu sekitar tiga bulan, termasuk mempersiapkan materi tentang kebaharian, tugas karantina daring, branding diri, dan kostum yang akan dia kenakan.

Anju mengungkapkan bahwa sektor kebaharian adalah hal baru yang dia pelajari, mengingat latar belakang pendidikannya di bidang kesehatan. Tantangan terbesar yang dia hadapi adalah manajemen waktu antara kuliah, skripsi, dan persiapan untuk kompetisi. Namun, dengan dukungan tim, Anju berhasil melewati semua tantangan dan menjadi yang terbaik di ajang tersebut.

“Alhamdulillah, perasaannya campur aduk antara senang dan tidak percaya. Tapi saya merasa ini sudah sesuai dengan semua proses dan persiapan yang tidak main-main juga,” katanya.

Bacaan Lainnya

Sebagai Juara 1 Puteri Bahari Indonesia 2024, Anju berkomitmen untuk mengembangkan potensi para peserta di PPBI dan memperkenalkan PPBI ke tingkat yang lebih luas. Ia juga berpesan kepada mahasiswa Unej lainnya untuk tidak terjebak di zona nyaman dan selalu mencari potensi baru dalam diri yang bisa dikembangkan.

“Saya berpesan kepada mahasiswa Unej lainnya untuk tidak terjebak di zona nyaman dan selalu mencari potensi baru dalam diri yang bisa di kembangkan. Jangan takut gagal dalam meraih sesuatu yang lebih baik dan mencapai lebih dari apa yang kita impikan,” ujarnya.

Kegiatan itu bertujuan untuk memilih duta kebaharian yang dapat mewakili kota/kabupaten, provinsi, bahkan Indonesia dalam mempromosikan potensi kelautan, perikanan, pariwisata, dan kebaharian baik di tingkat nasional maupun internasional.

(abi)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *