Surabaya – Calon Wakil Gubernur Jawa Timur, Gus Hans, telah menetapkan strategi khusus untuk memenangkan Pilgub Jatim 2024 dengan fokus utama pada zona hijau. Zona hijau, yang di kenal sebagai basis kuat komunitas santri dan pesantren, di anggap sebagai kunci penting dalam meraih kemenangan di pemilihan mendatang.
Tekad tersebut dia sampaikan saat menghadiri Rapat Kerja Cabang Khusus DPC PDI Perjuangan Kabupaten Ngawi, Minggu siang (29/9/2024). “Daerah yang seperti itu (zona hijau,red) seperti Pasuruan, Probolinggo, harus kami perkuat lagi. Kalau Kabupaten Ngawi, dari hasil survey masih oke,” tuturnya.
Gus Hans, yang memiliki latar belakang kuat dalam komunitas pesantren, berencana untuk memanfaatkan kedekatannya dengan para ulama dan tokoh agama di zona hijau. Ia akan mengadakan serangkaian kunjungan dan dialog langsung dengan masyarakat di daerah tersebut untuk mendengarkan aspirasi mereka dan menyampaikan visi serta program-program unggulannya.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko, mengungkapkan, Rakercabsus adalah tindak lanjut dari Rapat Kerja Daerah, yang di ikuti seluruh DPC di Kota Surabaya beberapa hari lalu.
Akhirnya, Langkah Gus Hans ini mendapat dukungan dari berbagai tokoh agama dan ulama di Jawa Timur. Mereka melihat Gus Hans sebagai sosok yang mampu membawa perubahan positif dan memperjuangkan kepentingan komunitas santri. Dukungan ini di harapkan dapat memperkuat posisi Gus Hans dalam meraih suara di zona hijau.
Meskipun fokus pada zona hijau, Gus Hans menyadari bahwa tantangan besar masih menanti. Persaingan politik yang ketat dan dinamika sosial yang kompleks memerlukan strategi yang matang dan kerja keras. Namun, dengan dukungan kuat dari komunitas santri dan pesantren, Gus Hans optimis dapat meraih hasil yang positif di Pilgub Jatim 2024.
(abi)