BPN Kota Bogor Luncurkan Botrans Untuk Layanan Pertanahan Efesien dan DILO

Pertanahan bogor
Kantor Pertanahan Kota Bogor. (istimewa)

OPINI, Jatim.News — Transformasi layanan pertanahan dari analog menjadi digital merupakan suatu keharusan, karena perkembangan teknologi informasi yang sangat cepat. Kesadaran akan pentingnya tanah dalam meningkatkan perekonomian mendorong agar layanan pertanahan menjadi lebih mudah, murah, dan transparan.

Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Bogor, sebagai salah satu instansi pemerintah yang menangani urusan pertanahan. Menyadari hal ini dan berkomitmen untuk terus berbenah. Dengan merangkul inovasi digital, BPN Kota Bogor membayangkan masa depan dimana layanan administrasi pertanahan menjadi mudah diakses oleh masyarakat.

Visi tersebut didorong oleh pemahaman mendalam terkait tantangan yang dihadapi oleh masyarakat Bogor yang seringkali mengalami proses yang panjang dan rumit saat mencari pelayanan terkait pertanahan.
BPN Kota Bogor meluncurkan program transformasi digital dengan berbagai inovasi, salah satunya adalah aplikasi layanan pertanahan Botrans (Bogor Bertransformasi) menuju Digitalisasi Office (DILO) di Kantor ATR/BPN Kota Bogor.

Bacaan Lainnya

Layanan ini merupakan wujud nyata komitmen BPN Kota Bogor untuk menghadirkan layanan pertanahan yang lebih efesien, efektif, dan akuntabel. Botrans menawarkan berbagai kemudahan bagi masyarakat dalam mengurus berbagai layanan pertanahan, seperti pendaftaran tanah, pemetaan dan balik nama. Layanan tersebut dapat diakses melalui berbagai platform, seperti website, aplikasi mobile, dan kios pelayanan.

Berbagai tantangan untuk melakukan pemetaan, pendataan, dan administrasi tanah itu buka hal yang mudah. Sebab, banyak persoalan yang muncul mulai dari aspek sosial yang berhadapan dengan hukum dan masalah administrasi. Dengan deklarasi tersebut BPN Kota Bogor tengah berupaya membangun kota lengkap, dimana seluruh tanah di Kota Bogor sudah terdaftar, terpetakan, dan valid sesuai dengan kondisi nyata di lapangan. `

Botrans (Bogor Transformasi) merupakan sebuah inovasi transformasi digital yang diluncurkan pada tanggal 5 Mei 2021 hingga sampai saat ini, Botrans memungkinkan masyarakat untuk melakukan berbagai transaksi pertanahan secara elektronik seperti pendataan secara digital, pengecekan royal zona nilai tambah, Surat Keterangan Pendaftaran Tanah (SKPT), hingga Sistem Informasi Produk Selesai (Siserla). Dengan adanya Botrans masyarakat dapat melakukan transaksi secara lebih cepat dan efesien, serta memperoleh informasi yang lebih akurat dan transparan. Botrans juga meningkatkan kualitas PPAT (Pengawasan dan Pengawasan Tanah).

Masyarakat dapat melakukan pendaftaran secara elektronik melalui aplikasi Sentuh Tanahku yaitu harus memasukkan informasi yang diperlukan seperti nomor sertifikat dan jenis hak, Botrans memugkinkan pengukuran bidang tanah secara elektronik. Masyarakat dapat menggambar bidang tanah di peta dan menyimpan data tersebut di server. Masyarakat dapat melaporkan segala persoalan pertanahan secara elektronik melalui aplikasi Sistem Pengaduan Pertanahan (SIMPANAH). Botrans memberikan daftar informasi layanan pertanahan, termasuk persyaratan, waktu proses, dan biaya.

Masyarakat dapat mencari informasi berdasarkan kata kunci dan memilih jenis layanan yang diinginkan. Botrans diharapkan dapat membantu BPN Kota Bogor dalam meningkatkan akuntabilitas dan transparansi dalam pelayanan pertanahan. Dengan menggunakan sistem digital, BPN Kota Bogor dapat memantau perkembangan setiap proses pelayanan pertanahan dengan lebih mudah. Selain itu, Botrans merupakan bagian dari upaya dalam mewujudkan transformasi digital yang dapat meningkatkan kualitas pelayanan pertanahan dan memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mengurus keperluan masalah pertanahan.

Proses pelayanan pertanahan tidak lagi memakan waktu lama, masyarakat tidak perlu mengantri di Kantor BPN, karena Botrans memungkinkan pendaftaran tanah secara digital dan pemantauan status layanan secara real-time. Transaksi digital dalam botrans meminimalkan potensi pungutan liar. Masyarakat dapat menyelesaikan proses layanan pertanahan dengan aman dan tanpa rasa kahawatir.

BPN Kota Bogor dapat memantau data layanan pertanahan secara elektronik dengan Botrans. Hal ini meingkatkan efektivitas kinerja BPN dalam melayani masyarakat. Botrans saat ini masih dalam tahap pengembangan dan implementasi bertahap. BPN Kota Bogor telah memberikan pelatihan kepada para pegawai untuk menggunakan Botrans dan melakukan sosialisasi kepada masyarakat melalui berbagai media.

Penulis  : Rheina Adinda Zahrani
Program Studi Administrasi Publik Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *